REVIEW Usual Scentlab Jasmine Bouquet—Parfum Lokal dengan Kemasan Terbaik

by - June 01, 2021

Dari awal tau Usual melalui Instagram, aku sudah merencanakan untuk coba salah satu parfum mereka. Alasannya simpel aja: karena aku suka parfum, merk ini adalah merk lokal, dan packaging-nya visually pleasing banget!

Suatu hari, tau-tau mereka mau rilis varian baru, yaitu Jasmine Bouquet ini. Aku impulsif banget langsung pengen beli, sampai rela pasang reminder di kalender biar nggak kehabisan di batch pertama! Seneng banget bisa kebagian untuk langsung beli, hihi.

Price

IDR279,000 untuk 100ml.

Where to buy


Packaging

Aku rasa ini adalah parfum lokal dengan botol terbaik. Botol kaca berukuran medium dengan desain yang minimalis, agak mengingatkan aku dengan botol parfumnya Dior. Botolnya terasa kokoh dan tebal saat dipegang seperti botol parfum mahal dan aku tidak menemukan masalah terkait dengan semprotannya.

My niece accidentally cut it out waktu aku lagi unboxing. I was very upset, but I couldn't be mad juga.. Jadi ketimbang marah-marah aku selotip lagi aja jadi satu hehe.

Notes

Top:
Marigold

Middle:
Honey & jasmine

Base:
Labdanum, vanilla, benzoin

Sillage & Longevity

Intimate to moderate sillage, moderate longevity.

Thoughts

Aku penasaran banget sama parfum ini dari awal reveal karena notes-nya menarik, yaitu perpaduan notes manis dengan floral. Selain itu, notes yang digunakan cukup mirip dengan isian dari Jo Malone Jasmine Sambac & Marigold. Sayangnya, aku nggak pernah cium aroma dari varian Jo Malone tersebut sehingga aku nggak bisa menilai apakah Jasmine Bouquet ini merupakan dupe-nya atau tidak.

Ketika beli, aku bener-bener nggak expect aromanya bakal jadi kayak gimana. Aku cuma khawatir aromanya terlalu manis buatku dan berujung nggak suka. Jujur aja, waktu awal semprot aku sempat merasa “wah, ini parfum fix terlalu manis buatku!” Tapi, setelah beberapa kali pakai, aku mulai suka dengan aromanya. Aku merasa kesan manis yang diberikan ini bukan manis menyengat/menusuk hidung dan nggak berkesan seperti body mist Bath and Body Works gitu (kebayang kan kesan manis yang kumaksud? Hahaha). Aroma manisnya kental dan terasa ada sedikit bitterness-nya, entah muncul dari notes yang mana.

Untuk aroma floral-nya, menurutku yang kencang adalah aroma dari marigold di saat awal semprot. Aku cium aroma jasmine juga ketika sudah masuk ke middle phase, namun menurutku lebih kencang aroma dari honey note-nya. Berdasarkan hal ini, aku mengkategorikan parfum ini sebagai parfum beraroma manis ketimbang parfum floral.

Sayang banget sillage & longevity-nya nggak sesuai dengan harapanku. Aku berharap banget parfum lokal satu ini punya SPL yang kuat, terutama setelah tau aromanya cenderung manis. Memang sih aroma manisnya parfum satu ini termasuk cukup light. But, still. Tapi ternyata, hanya dalam 4-5 jam aromanya sudah jadi lemah banget. Plus, dari awal semprot pun aromanya nggak terlalu menyebar. Tapi, kalau kena baju.. Ini parfum wanginya awet banget, deh! Bisa seharian atau bahkan berhari-hari kalau bajunya nggak basah kena keringat dan langsung digantung lagi di dalam lemari.

Meskipun SPL-nya nggak sesuai harapanku, I still think this perfume is worth the price. Harganya bahkan tergolong terjangkau mengingat isinya banyak, packaging-nya premium, dan hasil blend-nya nggak menyengat. Pilihan notes-nya juga bukan notes yang sering ditemukan di parfum-parfum terjangkau lainnya. Aku merekomendasikan kalian para fragrance-head untuk cobain parfum ini, dan aku berharap banget Usual berkembang & berinovasi untuk keluarin banyak varian lainnya!

Suitable for

Pengguna parfum yang menyukai aroma manis. Meskipun aroma manisnya nggak dominan, namun tercium cukup kental sehingga mungkin bagi yang nggak suka banget dengan aroma manis bakalan kaget dengan aroma yang didapat. Kalau kalian seperti aku, yaitu kurang suka aroma manis namun masih bisa menerima kalau manisnya nggak bikin pusing, aku rasa masih bisa pakai parfum ini karena ada kesan segarnya.

Aku rasa aroma dari parfum ini cocok buat seluruh usia. Bahkan untuk orang yang sudah mature pun menurutku masih cocok aja pakai ini, kesan feminin dan kalemnya tetap dapat tanpa jadi terkesan terlalu “kanak-kanak.” Parfum ini memiliki kesan yang cenderung lebih feminin. Namun, kalaupun ada orang yang maskulin dan ingin pakai parfum ini menurutku masih bisa/nyambung.

Pros

+ aroma manis yang enak karena nggak terlalu menusuk
+ packaging terkesan sangat premium
+ produk lokal
+ harga terjangkau

Cons

- sillage & longevity kurang kuat

Overall rating
4.5/5


**link afiliasi
Dengan membeli produk melalui link ini, saya mendapatkan sedikit komisi dan kalian telah membantu saya sebagai creator.


PR & collab friendly, please contact me through e-mail or Instagram DM

You May Also Like

2 comments

  1. Hmm kupikir dominan Jasmine tp ada hint sweet nya gitu😅

    ReplyDelete
    Replies
    1. aku juga kira gitu awalnya, makanya semangat memburu😂 ternyata dominan manisnya (walau bukan manis gourmand) tapi enak juga hahaha!

      Delete