Skincare Lokal Baru yang Gak Bikin Iritasi—REVIEW Glowlabs Glo-C Serum & Peptide Moist
Beberapa di antaranya adalah produk-produk yang mau aku kenalkan di artikel ini, datangnya dari merk lokal baru bernama Glowlabs. Aku bersyukur banget karena aku salah satu orang yang dikontak untuk cobain produk-produk pertama mereka, so happy! Dua produk yang aku coba adalah Glo-C Serum dan juga Peptide Moist. Saat artikel ini ditulis, Glowlabs juga sudah merilis exfoliating toner, lho. Kalian bisa cek dan follow Instagram-nya dengan cara klik link ini agar bisa segera tau apabila mereka akan merilis produk baru, mereka sering kasih teaser di Instagram story lho!
Nah, untuk tau review dari dua produk ini, silahkan dibaca terus, ya!
• Glowlabs Glo-C Serum •
Price
IDR150,000 untuk 20ml.Where to buy
6 bulan.
Great Ingredient — Comedogenic / Fungal Acne Trigger — Be Aware
Mungkin penyebab aku belum ngerasain adanya perbedaan yang jauh setelah pemakaian serum ini karena formulanya—atau bisa jadi juga karena tipe vitamin C yang digunakan (hanya teori semata)—kurang “nampol” di kulitku. Tipe/jenis vitamin C yang digunakan di sini adalah ethyl ascorbic acid. Terima kasih kepada video yang dibuat oleh pakde Danang Wisnu, aku baru tau bahwa vitamin C yang digunakan pada serum ini ternyata engga gampang bikin kulit iritasi dan kering. Dan memang benar selama menggunakan serum ini aku nggak mengalami iritasi sama sekali. Malahan, instead of merasa kulit menjadi kering, aku merasa serum ini bikin kulit terasa lebih lembap. Yaa walaupun enggak terasa sampai ke lapisan yang dalam banget seperti saat menggunakan serum hyaluronic acid, tapi tetap aja hitungannya lembap.
Aku akan tetap pakai produk ini dan lihat perubahannya setelah habis 1 botol. Jujur harapanku masih tinggi terhadap serum ini, karena namanya juga baru coba dua minggu yah, pasti perlu waktu yang nggak sebentar untuk bisa kasih hasil yang maksimal. Aku akan update apabila ada perubahan setelah menggunakan produk ini lebih lama, palingan update-nya bakal tayang di Instagram story. Jadi, jangan lupa follow Instagram-ku, yaa!
Packaging
Botol kaca doff dengan pipet seperti serum pada umumnya. Ukuran botolnya kecil, menurutku pas untuk dibawa saat traveling.Scent
Tidak ada.
Texture & Finish
Tekstur dari serum ini adalah gel. Tipe gel-nya ringan dan tidak terlalu kental, hanya saja terasa agak lengket. Sebenernya rasa lengket yang ditinggalin itu gak begitu ganggu, sih. I’d say ini lebih lengket dari serum Hyaluronic Acid-nya L’Oreal Paris, tapi enggak selengket ampoule-nya Zalfa (dua produk ini termasuk serum/ampoule yang paling recent yang aku coba, jadi aku compare-nya sama mereka aja yah). Berhubung sebelum menggunakan serum ini aku menggunakan ampoule-nya Zalfa yang aku bilang lebih lengket itu (klik di sini untuk baca review-nya), aku jadi belajar kalau pengaplikasian dengan cara di-rub (dioles) bisa membuat hasil akhirnya jadi tidak berasa terlalu lengket lagi. Jadi, ya, aku lakukan hal itu untuk mengaplikasikan serum ini. |
| source: skincarisma.com |
Ingredients
Aqua, 3-0 Ethyl Ascorbic Acid, Glycerin, Centella Asiatica Extract, Butylene Glycol, Ethoxydiglycol, Hydroxyethylcellulose, Tranexamic Acid, Milk Protein, Lactose, Disodium EDTA, ChlorphenesinGreat Ingredient — Comedogenic / Fungal Acne Trigger — Be Aware
Claims
Mencerahkan kulit • maybe yes. Aku belum merasakan perubahan secara signifikan di aspek ini, tapi kayanya penggunaan lebih lama akan memberikan hasil yang lebih kelihatan
Menghilangkan noda hitam serta mencegahnya kembali lagi • maybe yes. Kebetulan saat menggunakan serum ini PIH-ku bisa dibilang lebih sedikit ketimbang PIE, jadi agak susah untuk menilai. Tapi, kalau dilihat dari secara keseluruhan, aku rasa selama menggunakan serum ini di bagian yang paling banyak bekas jerawat (PIH maupun PIE) terlihat sedikit memudar
Meratakan warna kulit • maybe yes. Sama seperti alasan pertama, aku rasa perlu waktu yang lebih lama untuk lihat hasilnya, namun “bau-baunya” sih produk ini akan memberikan hasil (bukan yang gak ngefek sama sekali gitu)
Sebagai anti oksidan • yes
Mencegah tanda-tanda penuaan dini • supposed to be yes
Menunjang produksi kolagen • maybe yes
Thoughts
Klaim utama dari produk ini kebanyakan tentang mencerahkan dan anti-aging, tapi aku belum merasakan kedua hal tersebut secara maksimal. Untuk bagian yang anti-aging mungkin karena aku belum ada masalah pada aspek tersebut, jadi belum bisa lihat hasilnya. Tapi, untuk bagian mencerahkan, sayangnya dalam waktu pemakaian sekitar 2 minggu memang belum terlihat ada perubahan yang signifikan. Bukan nggak ada lho yaa (mohon dicatat). Caranya aku tau kalau produk ini memberikan perubahan (meskipun belum maksimal) yaitu dengan cara melihat kondisi wajahku secara keseluruhan, seperti yang aku jabarkan di klaim nomor 2.
Aku akan tetap pakai produk ini dan lihat perubahannya setelah habis 1 botol. Jujur harapanku masih tinggi terhadap serum ini, karena namanya juga baru coba dua minggu yah, pasti perlu waktu yang nggak sebentar untuk bisa kasih hasil yang maksimal. Aku akan update apabila ada perubahan setelah menggunakan produk ini lebih lama, palingan update-nya bakal tayang di Instagram story. Jadi, jangan lupa follow Instagram-ku, yaa!
Suitable for
Seluruh jenis kulit. Aku rekomendasikan terutama bagi pemilik kulit yang cenderung sensitif namun pingin coba pakai serum vitamin C.Pros
+ bikin kulit terasa lebih lembap
+ gak bikin iritasi sama sekali
+ produk lokal
+ ukuran produk kecil, travel-friendly
Cons
- di kulitku perlu waktu yang agak lama untuk kasih hasil yang signifikan, not a big deal sih menurutku pribadi
- agak lengket, namun menurutku ini masih bisa ditolerir
Overall rating3.5/5
• Glowlabs Peptide Moist •
Price
IDR99,000 untuk 20g.Where to buy
PAO
6 bulan.
Great Ingredient — Comedogenic / Fungal Acne Trigger — Be Aware
Hal lain yang menarik dari pelembap ini adalah kelembapan yang diberikan itu seakan-akan “imbang.” Imbang yang aku maksud di sini adalah ia lembapnya kerasa banget, tapi nggak malah jadi overly-moisturising. Ada kan tuh pelembap yang emang kasih lembapnya pol, tapi untuk kulit kombinasi yang terkadang terlalu rich alias suka berminyak banget hingga berasa over, gerah, dan pliket gitu. Nah, untuk yang satu ini aman banget feel-nya. Bakalan nyaman banget digunakan di kulit normal hingga berminyak dan juga bagi teman-teman yang sedang bermasalah dengan dehidrasi.
Meskipun pelembap ini kayaknya bukan tipe yang occlusive (menurutku yaaa), tapi aku merasa cukup kok dengan pelembap ini saja tanpa harus di-layer dengan pelembap lain yang lebih “menutupi.” Oh iya, seperti yang sudah aku mention di atas juga, pelembap ini dipakainya cukup tipis-tipis aja karena a little goes a long way! Terutama bagi kawan kulit kombinasi kaya aku. Bagi pemilik kulit kering mungkin akan mau mengaplikasikan lebih tebal, walaupun tergantung kondisi kulit kalian serta disesuaikan dengan rasa nyaman dan perlunya yaa.
*gifted
Produk diberikan oleh brand, namun hal itu tidak mengubah penilaian saya terhadap produk yang bersangkutan.
Packaging
Jar dengan bahan kaca dan hasil akhir doff. Ukurannya kecil banget, menurutku pas untuk dibawa traveling.Scent
Tidak ada.
Texture & Finish
Tekstur pelembap ini adalah gel yang cair. Cukup diaplikasikan sedikit saja, karena a little goes a long way untuk produk ini. Hasil akhir yang diberikan adalah kulit yang terlihat seperti glass skin, terutama di saat gel-nya belum sepenuhnya meresap. Tidak butuh waktu lama hingga meresap, dan sekalipun sudah meresap, kulit tetap terasa dan terlihat lembap. |
| source: skincarisma.com |
Ingredients
Aqua, Methylpropanediol, Glycerin, Centella Asiatica Extract, Butylene Glycol, Trimethylsiloxysilicate, Cyclopentasiloxane, Polyacrylamide, Ethoxydiglycol, Palmitoyl Tripeptide-1, Sodium Hyaluronate, C13-14 Isoparaffin, Phenoxyethanol, Xanthan Gum, Hydroxyethylcellulose, Laureth-7, Milk Protein, Hydrolyzed Hyaluronic Acid, PEG-9 Diglycidyl Ether/Sodium Hyaluronate Crosspolymer, Potassium Hyaluronate, Hyaluronic Acid, Hydroxypropyltrimonium Hyaluronate, Hydrolyzed Sodium Hyaluronate, Tetrasodium EDTA, Disodium EDTA, Chlorella Vulgaris Extract, Lactic Acid, Glycolic Acid, Polyvinyl Alcohol, Lactose, ChlorphenesinGreat Ingredient — Comedogenic / Fungal Acne Trigger — Be Aware
Claims
Menghidrasi kulit hingga lapisan terdalam • yes
Mengembalikan elastisitas kulit • maybe yes. Aku nggak terlalu ngeh karena aku gak punya masalah besar untuk aspek ini
Menjadikan kulit nampak lebih sehat • yes!
Memperbaiki jaringan kulit yang rusak • yes
Meningkatkan imunitas kulit • maybe?
Memperbaiki tekstur kulit • yes!
Mencegah penuaan dini • maybe yes. Sama seperti klaim kedua, aku gak begitu ngeh karena belum bermasalah banget dalam aspek ini
Thoughts
Aku sukaaa banget sama pelembap ini! Bisa dibilang pelembap ini adalah salah satu pelembap yang pernah aku coba yang kasih hasil signifikan. Ia gak cuma sekedar nambahin kelembapan tanpa mengubah keadaan kulit—meskipun tentu hasil utamanya adalah memberi kelembapan sesuai dengan jenis produknya. Dari awal aku coba pakai produk ini aku notice nih apabila aku gunakan di malam hari, keesokan harinya tekstur kulitku jadi lebih baik/lembut.Hal lain yang menarik dari pelembap ini adalah kelembapan yang diberikan itu seakan-akan “imbang.” Imbang yang aku maksud di sini adalah ia lembapnya kerasa banget, tapi nggak malah jadi overly-moisturising. Ada kan tuh pelembap yang emang kasih lembapnya pol, tapi untuk kulit kombinasi yang terkadang terlalu rich alias suka berminyak banget hingga berasa over, gerah, dan pliket gitu. Nah, untuk yang satu ini aman banget feel-nya. Bakalan nyaman banget digunakan di kulit normal hingga berminyak dan juga bagi teman-teman yang sedang bermasalah dengan dehidrasi.
Suitable for
Seluruh jenis kulit.Pros
+ kelembapan yang diberikan sangat bagus namun tetap terasa seimbang (tidak over-moisturising)
+ membantu memperbaiki tekstur wajah
+ produk lokal
+ a little goes a long way
+ ukuran produk kecil, travel-friendly
Cons
- kemasan jar membuat jadi kurang higienis dan agak berantakan, terutama mengingat teksturnya runny
Overall rating5/5
*gifted
Produk diberikan oleh brand, namun hal itu tidak mengubah penilaian saya terhadap produk yang bersangkutan.
**link afiliasi
Dengan membeli produk melalui link ini, saya mendapatkan sedikit komisi dan kalian telah membantu saya sebagai creator.
Dengan membeli produk melalui link ini, saya mendapatkan sedikit komisi dan kalian telah membantu saya sebagai creator.
DISCLAIMER: I’m not a doctor, chemist, nor an expert. I mark the ingredients as green, yellow, or red based on Skincarisma and/or my own knowledge, and probably biased by my preference. Please also note that some ingredients can be both good and bad depends on your skin type and preference. I tell this product is suitable for people who I THINK would suit it. I do this to make it easier for newbies. Please do your own research too and find which ingredients suit (or don’t work well on-) your skin!
PR & collab friendly, please contact me through e-mail or Instagram DM
0 comments